Pemeriksaan Rutin

Pemeriksaan Kesehatan tidak hanya untuk mendiagnosis gangguan setelah munculnya gejala — pemeriksaan kesehatan rutin juga digunakan sebagai aspek penting dari perawatan kesehatan preventif.

Orang yang memeriksakan diri ke dokter secara teratur dan melakukan pemeriksaan rutin lebih mudah untuk memantau perubahan kesehatannya, menerima diagnosis dini jika mereka mengembangkan kondisi medis. Pemeriksaan rutin secara berkala memungkinkan kita untuk menjaga kesehatan dengan lebih baik dan umur yang lebih panjang.

Skrining rutin juga memungkinkan dokter untuk membandingkan hasil tes dari waktu ke waktu, meningkatkan kemungkinan pencegahan masalah potensial dengan intervensi seperti perubahan gaya hidup, vaksinasi, profilaksis, atau pengobatan.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat mencakup tes fisik, tes darah, tes urin, dan lain sebagainya. Tergantung dari jenis dan tujuan dari pemeriksaan yang dilakukan, jenis spesimen yang akan diambil juga bisa berbeda-beda.

Dalam pemeriksaan kesehatan rutin, spesimen yang diambil dapat diperiksa secara visual di bawah mikroskop, secara kimiawi, ataupun dengan mesin-mesin khusus.

Beberapa pemeriksaan kesehatan rutin juga dapat dilakukan dengan cepat dengan bantuan teknologi yang memungkinkan untuk dilakukannya pemeriksaan cepat (rapid test). Pemeriksaan seperti kadar glukosa total, kadar kolesterol total, hingga menguji beberapa infeksi menular dapat dilakukan dengan metode ini dengan hasil yang dapat diketahui dalam beberapa menit hingga beberapa jam saja.

Untuk kebanyakan orang dewasa, tergantung pada usia, dokter dapat merekomendasikan jadwal pemeriksaan yang mencakup pemeriksaan fisik rutin, indeks massa tubuh (BMI), pemeriksaan kulit, pemeriksaan kolesterol dan tekanan darah, pemeriksaan mata, imunisasi dan pemeriksaan penyakit menular seksual.

Jenis pemeriksaan rutin yang mungkin Anda perlukan berubah seiring bertambahnya usia, dan akan bergantung pada riwayat kesehatan pribadi dan keluarga Anda, serta apakah Anda memiliki faktor risiko untuk penyakit tertentu.

Misalnya, sebagian besar orang dewasa muda tidak memerlukan kolonoskopi biasa, tetapi jika ada riwayat polip atau kanker usus besar dalam keluarga, dokter dapat merekomendasikan agar tes tersebut menjadi bagian rutin dari perawatan kesehatan Anda. Memiliki riwayat keluarga juga dapat menjadikan Anda kandidat yang baik untuk pengujian genetik, yang dapat mengidentifikasi apakah Anda berisiko tinggi terkena penyakit tertentu.

Meskipun banyak pemeriksaan rutin yang penting, siapa pun Anda, ada pemeriksaan tambahan khusus untuk kesehatan pria (seperti pemeriksaan PSA untuk kanker prostat) atau kesehatan wanita (mammogram atau pap smear) yang juga harus menjadi bagian rutin dari perawatan kesehatan preventif. Bicaralah dengan dokter Anda tentang tes apa yang tepat untuk Anda.

    •   Back
    • Hematologi
    • Imunologi
    • Urinalisis
    • Paket Pemeriksaan Lab
    • Infeksi
    • Lab Rutin
    •   Back
    • Hematologi
    • Imunologi
    • Urinalisis
    • Paket Pemeriksaan Lab
    • Infeksi
    • Lab Rutin

Frequently Asked Questions

FAQ Pemeriksaan Penunjang Umum

  • Apakah ada persiapan sebelum pengambilan spesimen?

    ...